Hari yang menyedihkan
adalah ketika kamu ngeliat seorang anak yang udah sering ketempatmu, anak yang
cerdas dan pintar, nurut, udah kamu anggap adekmu sendiri. Makan maen dan semua
hal, anak yang pinter nggambar dan sangat berbakat. Kadang Tuhan memberi
kebaikan itu untuk menutupi kekurangan lain.
Hari yang sedih ketika
dia dateng lalu dia bilang “mbak, aku udah nggak sekolah lagi.” Lhoh kok iso?
Aku tanya begitu sama bocah itu sebut saja nannan anak yang cerdas dan kuat.
Seminggu ini dia nggak sekolah karna jadi korban perebutan orangtuanya yang
bercerai. Orangtua kadangkala egois dan mengorbankan anak. Sedih banget karna
dia yang harusnya sudah berada di lingkungan yang nyaman dan aman tiba-tiba
dipindah kelingkungan yang asing. Wajahnya waktu cerita “Mbak sekarang mamaku
udah ganti.” Feel so sad. Pengen ngajak dia kemana-mana dan bahkan mau aja
nanan tinggal sama aku. Tapi apalah daya orang tuanya kekeh ngajak dia kerumah
barunya, padahal nanan jarang banget keurus. Kata kakaknya bahkan saat diajak
gak dibolehin ayahnya. Udah hampir sebulan gak ketemu dia dan kangen banget.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar